Rabu, 09 Mei 2012

TEH – Meredam Resiko Penyakit



Terlepas dari kontroversi karena kandungan kafeinnya, minum teh membawa banyak manfaat. Berikut ini beberapa di antaranya :

Menurunkan Berat Badan (Reducing Diet)
Air teh mengandung serat tinggi sehingga mempermudah perncernaan dan mempunyai efek diuretik (merangsang ekskresi urine) sehingga memperlancar pengeluaran cairan.

Mengurangi Resiko Kanker
Ini dikarenakan teh memiliki zat antimutagen seperti
antioksidan dan flavanoid yang dapat mencegah dan menekan pertumbuhan sel kanker.

Memperlambat Proses Penuaan
Antioksidan yang kandungannya bisa memperpanjang usia sel tubuh dan memperlancar regenerasi sel sehingga dapat meningkatkan usia harapan hidup.

Mengurangi Resiko Tekanan Darah Tinggi
Teh mengandung Kalium lebih banyak dibandingkan dengan Natrium (Na) sehingga dapat menjaga tekanan osmotik darah, keseimbangan asam-basa, dan kandungan zat inhibitor enzym yang menstimulasi tekanan darah.

Memelihara Kesehatan Gigi Dan Mencegah Karies
Air teh mempunyai kadar fluor dan polifenol yang cukup tinggi sehingga dapat mencegah plak gigi dan mengacaukan aktivitas bakteri penyebab karies.

Mengendalikan Kadar Gula
Unsur Mangan (Mn) dari teh mempunyai peran sebagai koenzim pada metabolisme gula dalam tubuh sehingga memperlancar proses pembentukan energi dalam ATP (adenosin trifosfat).

Mengobati Migrain Atau Sakit Kepala
Kandungan alkaloid dalam teh sangat berperan dalam proses pengobatan migrain atau sakit kepala.

Mengurangi Resiko Penyakit Jantung
Unsur serat yang dimiliki teh mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah sehingga artherosclerosis dapat dicegah. Menurut penelitian doktoral Hertog (1994), konsumsi teh yang tinggi di Jepang (lebih dari 80%) dan di Belanda (60%) membuat angka penyakit jantung koroner di kedua negara itu rendah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar